SURABAYA PAGI, Sumenep - Kepala sekolah SDN Daleman I Kec.Ganding Kab Sumenep, Sulistiyoko S.Pd, mengaku, dirinya sejak Pandemi Covid 19 di Kabupaten sumenep, melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) melalui proses pembelajaran jarak jauh sesuai dengan apa yang disarankan oleh kepala Dinas pendidikan (Diknas) pendidikan kabupaten Sumenep.
Menurutnya, pembelajaran jarak jauh itu melalui sistem luring bisa pakai classroom, bisa pakai goegle zoom, dan web sekolah," Selain itu juga sekolah melaksanakan kegiatan dengan sistem luar jaringan (luring) dengan memanfaatkan titik -titik kunjung siswa” katanya kepada wartawan Surabaya pagi (25/8).
Baca Juga: Pelapor Tanah Kas Desa di Sumenep, Janji Ungkap Kasus Lebih Besar dengan Pelaku Sama
Selain itu kata Kepsek, pelayanan pihak sekolah akan selalu memberikan pelayanan maksimal bagi siswa-siswi pelajar karena serba adanya keterbatasan,. "Artinya tidak semua memiliki HP Android, kalau pun ada keterbatasan sinyal, makanya langkah yang dilakukan oleh tenaga pengajar saat ini menggunakan layanan berkunjung kepada titik lokasi siswa dengan menggunakan sistem luar jaringan (luring) tujuan ini dilakukan agar lebih mengefektifkan pembelajaran, walaupun kami sadari pembelajaran tatap muka itu lebih efektif daripada pembelajaran jarak jauh.” urainya.
Dikatakan Kepsek, upaya dalam mempertimbangkan keselamatan siswa terpelajar maka dilaksanakannya kegiatan belajar jarak jauh, "Hal ini dilakukan berdasarkan surat edaran dari diknas pendidikan, bahwa Pembelajaran Tatap Muka (PTM) new normal itu sampai tanggal 14 september 2020, akan tetapi kebijakan yang dibuat itu bisa berubah karena kondisi covid 19, kalau saya memperkirakan bisa sampai akhir semester ganjil di bulan desember” tegasnya.
Selain itu kelompok Kerja Guru (KKG) terus melakukan sosialisasi bersifat pembelajaran inovatif dengan maksud memberikan pelayanan maksimal terhadap siswa, Jadi saat ini para Guru masuk ke desa-desa di mana letak lokasi siswa berada, kata dia, banyak Guru yang turba langsung ke desa-desa memberikan pembelajaran tatap muka (PTM) sebab tidak semua orang tua siswa memiliki HP Android, kita terus memberikan pelayanan dalam pembelajaran diluar sekolah.
Baca Juga: Pemkab Sumenep Gelar Festival Led Lebaran Hari Ketupat 2024 di Pantai Lombang Sumenep
Jumlah siswa SDN Daleman I kurang lebih 230 yang menjadi binaan para Guru dalam pelajaran sistem luring, "Jadi pekerjaan Guru benar-benar ekstra dalam memberikan pelayanan terhadap siswa, dan itu yang saya terapkan sebagai kepala sekolah memberikan pelayanan maksimal agar siswa nyaman dalam belajar”. pungkasnya.Ar
Baca Juga: Pertengahan Ramadhan, Harga Sembako di Pasar Tradisional Mulai Berangsur Landai
Editor : Moch Ilham
