Bupati Jombang Apresiasi Program Swab For Spiritual Heroes

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 21 Agu 2020 11:58 WIB

Bupati Jombang Apresiasi Program Swab For Spiritual Heroes

i

Peluncuran program Swab For Spiritual Heroes di Unipdu Jombang. (SP/M. Yusuf)

SURABAYAPAGI.COM, Jombang - Guna menggalang donasi progran tes swab gratis, Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) PBNU bekerja sama dengan Asosiasi Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (ARSINU) dan National Hospital Surabaya, Jumat (21/8/2020).

Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab menuturkan, pihaknya sangat mengapresiasi peluncuran program Swab For Spiritual Heroes yang saat ini memang dibutuhkan dalam penanganan COVID-19.

Baca Juga: Pecah Ban, Bus Terbakar di Tol Jombang-Mojokerto

"Kami menyambut baik dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada National Hospital dan pengurus RMI-NU (Rabithah Ma’ahid Al Islamiyah Nahdlatul Ulama) atas bantuan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Jombang, khususnya pondok pesantren," tuturnya.

Mundjidah menegaskan, pihaknya bersyukur atas bantuan yang diberikan kepada RS Unipdu Medika ini. Dengan adanya bantuan tersebut, berharap dapat mempercepat pemeriksaan. "Hingga akhirnya bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Jombang," tukasnya.

Sementara itu, Ketua RMI PBNU, KH Abdul Ghoffar Rozin (Gus Rozin) mengatakan, bagi kalangan pesantren akses untuk melakukan tes rapid maupun swab sangat sulit. Mengingat harga keduanya yang mahal.

"Maka dari itu, Satkor Covid-19 RMI PBNU berikhtiar untuk menggalang dukungan dari pihak ketiga agar pesantren memiliki akses tes rapid atau swab yang terpercaya, tapi biaya terjangkau,” katanya.

Gus Rozin menjelaskan, saat ini pihaknya telah mendapatkan bantuan dari National Hospital Surabaya. Yakni berupa alat laboratorium Real Time Polymerase Chain Reaction (PCR) buatan Swiss.

“Alhamdulillah, kita dipertemukan oleh visi kemanusiaan yang sama. National Hospital Surabaya berkenan untuk mendonasikan alat lab Real Times PCR Merk ROCHE LC 96 made in Swiss kepada RMI PBNU,” jelasnya.

Baca Juga: Satgas Pangan Jombang Cek Kestabilan Pasokan dan Harga Bapok

Untuk pemakaiannya, Gus Rozin mengungkapkan, RMI PBNU memberikan kuasa kepada RS UNIPDU Medika Jombang agar alat ini bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk keluarga besar pesantren.

"Donasi alat ini juga didukung dengan kerjasama operasional (KSO) alat lab rapid tes metode serologi antibodi Merk ROCHE E411," ungkapnya.

Gus Rozin menyebut program ini dipersembahkan untuk para Kiai, Nyai dan segenap santri serta keluarga besar pesantren yang merupakan pahlawan spiritual bangsa Indonesia.

“Dengan program ini, para pahlawan tanpa tanda jasa dari komunitas pesantren ini dapat mengakses tes swab dengan biaya yang sangat terjangkau bahkan gratis untuk jumlah tertentu,” ujarnya.

Baca Juga: Jelang Lebaran Ketupat, Perajin di Jombang Kebanjiran Pesanan

Gus Rozin berharap, tes swab dapat dilakukan di lingkungan pesantren secara massif. "Sehingga dapat memutus laju penyebaran virus Covid-19 di kalangan pesantren," pungkasnya.

Hadir dalam acara tersebut secara virtual, sekaligus meresmikan penyerahan yaitu Ketua Umum PBNU, KH Said Agil Siroj.

Sedangkan yang hadir dilokasi acara yakni, Ketua RMI PBNU, KH Abdul Ghoffar Rozin, perwakilan RS UNIPDU sekaligus Ketua ARSINU, KH Dr Zulfikar As’ad Amar, Ditjen P2P Kemenkes, dr H. Muhammad Budi Hidayat, M. Kes., dan CEO National Hospital Surabaya, Adj. Prof. Hananiel Prakasa Widjaya .(suf)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU