Jelang Nataru, Pengguna Kereta Api di Kediri Meningkat

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 28 Des 2020 10:56 WIB

Jelang Nataru, Pengguna Kereta Api di Kediri Meningkat

i

Pengguna Kereta Api di Kediri yang sedang diperiksa suhu badannya sesuai prokes Covid-19 yang berlaku. SP/ BJ

SURABAYAPAGI.com, Kediri - Jelang libur Nataru jumlah pengguna Kereta Api di Kediri meningkat. Semua pelanggan tersebut berangkat dari stasiun wilayah Stasiun Kediri dengan tujuan Jakarta, Bandung dan Yogyakarta. Sesuai dengan aturan prokes yaitu memiliki surat rapid antigen, Snein (28/12/2020).

Humas PT KAI Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko menuturkan bahwa selama masa libur Nataru, Sebelumnya PT KAI khususnya Stasiun Kediri telah melayani 592 pelanggan sejak hari natal tercatat mulai tanggal 18 Desember sampai dengan 25 Desember.

Baca Juga: Dokter Paru Mereaksi Jokowi Soal Endemi

“Tentunya mereka yang telah berangkat sudah dinyatakan sehat bebas Covid-19, karena pada saat akan berangkat para pelanggan wajib memiliki surat rapid antigen dengan hasil negatif, dan memiliki suhu tubuh tidak lebih dari 37.3 derajat celcius, serta telah mematuhi protokol kesehatan 3M (mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak),” tegas Ixfan.

Ixfan menegaskan penerapan protokol kesehatan sangatlah penting. Pada saat diatas kereta apipun ada pengukuran suhu setiap 3 jam sekali, memakai face shield, dan pembatasan jumlah pelanggan sebesar 70 persen dari kapasitas tempat duduk yang ada.

Baca Juga: Awas Covid-19 Varian Kraken, Tingkat Penularannya Cepat

Selain itu,  PT KAI Daop 7 Madiun memberikan fasilitas tambahan rapid antigen di stasiun dengan harga yg cukup murah Rp 105 ribu. Adapun Stasiun yang melayani yaitu Madiun, Jombang, Kertosono, dan Kediri, perlu diketahui oleh semua pelanggan kereta api.

“Masa rapid antigen berlaku selama 3×24 jam, dan dihimbau untuk melakukan rapid antigen H-1 sebelum keberangkatan agar tidak sampai tertinggal KA yang akan dinaiki, menurut data kami ada sejumlah 1.435 pelanggan yang telah berangkat dan memanfaatkan layanan rapid antigen di Stasiun Wilayah Daop 7 Madiun,” ungkap Ixfan.

Baca Juga: PPKM Dicabut, Dinkes Kabupaten Mojokerto Tetap Siagakan Ruang Isolasi

Ixfan menambahkan, jika terdapat pelanggan yang dinyatakan positif saat rapid antigen di stasiun, akan diarahkan ke ruang isolasi. Dsy10

 

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU