SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Pasien terkonfirmasi COVID-19 dari Madura ke Rumah Sakit Lapangan (RSL) Kogabwilhan II terus berdatangan. hingga Senin (14/5/2021) siang ini telah tercatat 363 pasien yang didominasi asal Madura telah memenuhi bed RSL tersebut dari total 400 bed yang tersedia.
Ketua Pelaksana Program Pendampingan Keluarga Pasien COVID-19 RSL Kogabwilhan II, Radian Jadid menyebut selain pasien Madura yang berasal dari penyekatan Suramadu, pihaknya juga merawat pasien TKI hingga pasien umum.
Baca juga: Permintaan Tinggi, Imigrasi Kelas I Surabaya Tambah Kuota M-Paspor 200 Slot Per Hari
"Total pasien hingga pukul 09.00 WIB, ada 363 pasien. Terdiri dari 65 PMI, 189 dari Madura, klaster pondok pesantren 12, dan masyarakat umum 97," terang Jadid, Senin (14/6/2021).
Jadid menambahkan, kondisi mereka rata-rata dari tanpa gejala hingga gejala ringan dan sedang. Lalu, nilai CT Value para pasien kebanyakan di bawah 25, artinya tingkat penularan dan infeksius dinilai besar.
Baca juga: KPU Kota Surabaya Mulai Seleksi Calon Anggota PPK dan PPS Pilkada 2024
Saat ini kapasitas bed pasien yang tersedia tinggal 37. Untuk mengantisipasi adanya penambahan pasien COVID-19 susulan, saat ini pihaknya tengah menyiapkan penambahan bed pasien dan Tenaga Kesehatan (Nakes).
Dia berharap, kedua hal yang sangat krusial tersebut dapat menjadi atensi stakeholder terkait, agar segera terlaksana dalam pekan ini.
Baca juga: KPU Surabaya Paparkan Seleksi Calon Panitia Pemilihan Gubernur dan Walikota Tahun 2024
"Penambahan bed sedang diproses. dr Nalendra berharap secepatnya. diupayakan minggu depan tambahan nakes dari TNI segera dipenuhi. Rencana ada 6 dokter dan 12 perawat dari TNI karena urgen dan butuh yang tercepat, juga masih koordinasi dengan Dinkes, untuk tambahan dari IDI untuk dokter dan PPNI perawat," pungkasnya. cr05-ang
Editor : Redaksi