Berharta Rp 72 Triliun, Perempuan Lansia, Masuk Wanita Terkaya Indonesia

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 11 Apr 2023 20:29 WIB

Berharta Rp 72 Triliun, Perempuan Lansia, Masuk Wanita Terkaya Indonesia

i

Dewi Kam (kanan), wanita 72 Tahun ditahbiskan wanita terkaya di Indonesia versi Forbes.

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Dewi Kam (72 tahun), perempuan usia lansia pebisnis batu bara mendadak muncul sebagai wanita terkaya di Indonesia versi Forbes. Harta kekayaan, tahun 2023 ini terus melejit.

Berdasarkan laporan dari Forbes Real Time Billionaire, Selasa (11/4/2023), saat ini harta kekayaan Dewi Kam ditaksir senilai US$ 4,8 miliar atau setara dengan Rp 72 triliun (kurs Rp 15.000/dolar AS).

Baca Juga: Jokowi Masih Beri Hak Istimewa ke Pengusaha Besar

Nilai kekayaan tersebut membuat Dewi Kam melesat ke urutan ke-8 orang paling tajir di Indonesia, tepat di bawah taipan pemilik CT Corp, Chairul Tanjung, yang kini berada di urutan ke-7. Serta berada satu tingkat di atas pemilik Alfamart, Djoko Susanto.

Padahal hingga 2022 lalu, wanita berusia 72 tahun ini masih berada di peringkat ke-21 dalam daftar 50 konglomerat Indonesia versi Forbes. Kala itu, hartanya senilai US$ 2 miliar atau setara Rp 30 triliun.

Artinya dalam 4 bulan terakhir, harta kekayaan Dewi Kam melesat naik hingga lebih dari 2x lipat. Berkat itu, saat ini ia merupakan satu-satunya wanita yang berhasil masuk dalam jajaran 10 orang paling kaya di RI.

 

Ada Lima Perempuan Terkaya

Menariknya, dalam daftar 50 orang terkaya Indonesia per 2022 ini, ada lima orang perempuan yang masuk di dalamnya. Rata-rata usia crazy rich wanita ini berkisar antara 50-70 tahun.

Sumber kekayaan para wanita paling tajir se-Indonesia rata-rata berasal dari batu bara, properti, hingga energi.

 

Sumber Kekayaan Dewi Kam

Sementara, sumber Kekayaan Dewi Kam sebagian besar dari saham di perusahaan tambang batu bara PT Bayan Resources Tbk. Ia merupakan pemilik saham minoritas sebesar 10 persen di emiten berkode BYAN itu.

Ini dipengaruhi naiknya harga saham Bayan Resources. Hal ini membuat kekayaan Low Tuck Kwong melejit sepanjang tahun. Dan tentu juga berlaku untuk Dewi Kam selaku salah seorang pemilik saham.

Jika ditarik dari awal tahun ini yakni pada 3 Januari 2022, harga saham BYAN tercatat masih Rp 26.200. Kini per 26 Desember 2022 pukul 14:00, harga saham BYAN adalah Rp 19.600.

 

Baca Juga: Alexander Tedja, Peringkat 24 Orang Terkaya Indonesia

Arini Kaya Peninggalan Ayahnya

Arini Subianto menjadi wanita terkaya nomor dua di Indonesia dengan harta sebanyak US$1,5 miliar atau Rp22,5 triliun. Ia pun tercatat sebagai orang terkaya nomor 28 di Tanah Air.

Arini mendapatkan kekayaan setelah tapian sekaligus ayahnya, Benny Subianto meninggal pada Januari 2017. Sebab, sejak saat itu Arini yang merupakan putri sulung mengambil alih kerajaan bisnis keluarganya.

Arini Subianto saat ini menjabat sebagai presiden direktur perusahaan induk keluarga, Persada Capital Investama. Ia mengawasi investasi Persada di berbagai bidang mulai dari produk pengolahan kayu dan kelapa sawit hingga pengolah karet dan batu bara.

Menyusul Rina Ciputra Sastrawinata

Rina Ciputra, anak taipan Ciputra. Rina menjadi wanita terkaya nomor tiga dengan total kekayaan US$1,25 miliar atau Rp18,75 triliun. Ia mewarisi kerajaan properti Ciputra setelah ayahnya meninggal pada November 2019.

Sebagai anak sulung, Rina memegang jabatan penting di berbagai perusahaan Ciputra Group, di antaranya Direktur PT Ciputra Surya, PT Ciputra Development dan Presiden Direktur Ciputra Artpreneur.

 

Baca Juga: Salip Hartono Bersaudara, Low Tuck Kwong Jadi Orang Terkaya di Indonesia

Istri Taipan Pertambangan

Ada juga Ghan Djoe Hiang dengan kekayaan mencapai US$1,07 miliar. Ghan Djoe Hiang menjadi wanita terkaya nomor empat di Indonesia dengan total kekayaan mencapai US$1,07 miliar atau Rp16 triliun.

Ia adalah istri mendiang taipan Indonesia Athanasius Tossin Suharya, pendiri grup Baramulti yang bergerak di bidang pertambangan dan perdagangan batu bara.

Baramulti Group saat ini memiliki 11 konsesi batu bara di Kalimantan dan Sumatera, Indonesia. Kondisi ini membuat Ghan Djoe Hiang menjadi orang kaya nomor 41 di Indonesia.

Terakhir, Marina Budiman, wanita terkaya nomor lima di Indonesia dengan total kekayaan US$1,04 miliar atau Rp15,6 triliun.

Marina Budiman adalah salah satu pendiri dan presiden komisaris perusahaan pusat data DCI Indonesia. Ia mendirikan DCI pada 2011 bersama Otto Toto Sugiri.

Marina juga ikut mendirikan Indonet, penyedia layanan internet pertama di Indonesia, pada 1994. Ia juga tercatat sebagai orang kaya nomor 44 di Indonesia. n jk/erc/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU