Disperinaker Bojonegoro Gelar Pelatihan Membatik dan Handycraft bagi Buruh Tani

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 09 Jul 2023 10:19 WIB

Disperinaker Bojonegoro Gelar Pelatihan Membatik dan Handycraft bagi Buruh Tani

i

Pelatihan keterampilan kerja kejuruan membatik dan handycraft di Kabupaten Bojonegoro. Foto: Pemkab Bojonegoro.

SURABAYAPAGI.COM, Bojonegoro – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) menyelenggarakan pelatihan keterampilan kerja kejuruan membatik dan handycraft di Kecamatan Kepohbaru, Kabupaten Bojonegoro.

Pelatihan tersebut berlangsung selama 6 hari yang dimulai sejak Kamis (6/7/2023) hingga Selasa (11/7/2023). Acara ini dibuka langsung oleh Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah dengan dihadiri Kepala Disperinaker Welly Fitrama dan Kepala Desa serta diikuti sebanyak 40 peserta.

Baca Juga: Kru Bus Adu Jotos dengan Pengemudi Avanza di Bojonegoro

Puluhan peserta tersebut terdiri dari buruh tani tembakau Desa Pejok, Kecamatan Kepohbaru sebanyak 20 orang dan dari Desa Woro, Kecamatan Kepohbaru sebanyak 20 orang yang kemudian mengikuti pelatihan di desanya masing-masing.

Dengan adanya pelatihan tersebut, Bupati Anna berharap, ibu-ibu peserta pelatihan bisa mendapatkan pengalaman keterampilan membatik dan handycraft, sehingga dapat dikomersilkan di masa mendatang.

“Maka harus dilakukan tindaklanjutnya. Karena pemkab tidak hanya menyelenggarakan pelatihan guna para peserta untuk sekedar bisa. Tapi juga bertujuan agar bisa mengangkat ekonomi baru sesuai keahlian,” kata Bupati Anna.

Orang nomor satu di Kabupaten Bojonegoro itu juga berpesan agar para peserta pelatihan dapat memanfaatkan digital marketing di tengah kemajuan teknologi agar bisa melakukan pemasaran yang baik.

Baca Juga: 3.000 Lebih Penumpang Tercatat di Terminal Rajekwesi

“Untuk pembiayaan Bojonegoro punya BPR, untuk bisa membantu permodalan awal. Harapanya setelah itu bisa berkembang dan bersinergi, berangkat dari kecil dulu,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Disperinaker Bojonegoro, Welly Fitrama mengatakan bahwa semua kegiatan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) maupun ekonomi dilakukan dengan pendekatan pelatihan.

Hal tersebut diharapkan dapat menumbuhkembangkan keterampilan masyarakat dan mendorong terciptanya perluasan kesempatan kerja dan kesempatan berusaha secara mandiri.

Baca Juga: Pasar Murah Kejari Bojonegoro Diserbu Warga

“Harapannya masyarakat dapat berkontribusi positif terhadap meningkatnya pendapatan dan taraf hidup. Yakni dengan tetap memperhatikan kesesuaian lingkungan,” ujar Welly.

Welly menuturkan, pelatihan ini bertujuan untuk memberikan dan meningkatkan keterampilan serta kompetensi daya saing bagi buruh tani tembakau. Sehingga nantinya dapat menciptakan usaha baru dan meningkatkan kesejahteraan di luar waktu musim tanam tembakau.

“Selain itu juga dapat mendorong motivasi dan mengajak semua untuk mengubah mindset buruh tani tembakau. Karena tidak selamanya hanya menjadi buruh tani tembakau saja, tetapi bisa juga menjadi pengusaha,” tutupnya. bjn

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU