Pria Paruh Baya Tewas Mengenaskan Dalam Kondisi Terlentang di Resto Altoro

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 20 Jul 2023 15:44 WIB

Pria Paruh Baya Tewas Mengenaskan Dalam Kondisi Terlentang di Resto Altoro

i

Petugas TIM Inafis saat mengevakuasi jenazah. SP/ Ariandi

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Seorang pria paruh baya tewas mengenaskan usai pesta miras di Resto Altoro Jalan Raya Kupang Indah Kel. Dukuh Kupang Kec. Dukuh Pakis Surabaya , Pada Kamis, (20/07/2023), akibatnya korban tewas terlentang dengan menggunakan kaos warna Hijau tosca dan celana trening warna hitam. 

Korban diketahui berinisial EKJ (46), Warga Dukuh Kupang Barat, Kel. Dukuh Kupang, Kec. Dukuh Pakis, Kota Surabaya dalam Kondisi Meninggal dunia. 

Baca Juga: KPU Kota Surabaya Mulai Seleksi Calon Anggota PPK dan PPS Pilkada 2024

“Sekira pukul 23.00 Wib korban tiba di resto seorang diri menggunakan sepeda motor nopol L 52XX DXX mendatangi teman yang sudah berada di restoran Pak Riwin (tamu resto) bertemu makan dan minum serta minum jenis miras alkohol, dengan tubuh terlentang dengan menggunakan Kaos warna hijau Tosca dan Celana Training warna Hitam," Kata Kompol Moch. Irfan, Kapolsek Dukuh Pakis, Kamis (20/07/2023) saat dikonfirmasi melalui WhatsApp kepada wartawan harian surabaya pagi. 

Selanjutnya pada pukul 03.30 WIB, resto sudah tutup untuk korban dalam keadaan mabuk bilang ke satpam untuk istirahat dulu sebelum pulang, diizinkan tapi beristirahat di balkon depan pintu masuk resto dengan cara dibopong oleh satpam dan karyawan resto. 

Baca Juga: KPU Surabaya Paparkan Seleksi Calon Panitia Pemilihan Gubernur dan Walikota Tahun 2024

“Setelah itu dibiarkan istirahat tidur terlentang namun pagi hari sekitar pukul 07.00 Wib, saat akan serah terima jaga Satpam pak Achmad (satpam jaga malam) dengan pak Ajis (satpam jaga pagi) dilakukan pengecekan didampingi manager operasional Pak Rexi, korban ditemukan sudah meninggal dunia," ujar Irfan. 

"Petugas Tim Inafis tiba di lokasi langsung melakukan proses identifikasi maupun pengecekan jenazah dan Setelah dilakukan proses identifikasi selanjutnya sebagai  jenazah langsung di bawa ke kamar jenazah RSUD. Dr. Soetomo menggunakan ambulance PMI serta keluarga mendampingi," jelasnya Irfan. 

Baca Juga: Gibran Absen di Otoda 2024 Surabaya, Mendagri Tito Bocorkan Alasannya

"Untuk Kematian Korban kita masih belum memastikan tentang kematiannya, Kita Tunggu hasil Petugas TIM Inafis," papar Irfan. 

"Selanjutnya, sebagai tim inafis maupun kepolisian masih mendalami kronologi melalui CCTV di TKP bersama pihak pegawai Altoro dan untuk BB kendaraan korban diamankan pihak jarping," pungkasnya. Ar

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU