Hutan Pinus 1,5 Hektare di Trenggalek Terbakar, BPBD: Total Sudah 37 Kejadian

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 27 Okt 2023 12:27 WIB

Hutan Pinus 1,5 Hektare di Trenggalek Terbakar, BPBD: Total Sudah 37 Kejadian

i

Petugas gabungan saat berusaha memadamkan api yang menjalar di hutan dan lahan (karhutla) wilayah Trenggalek. SP/ TRG

SURABAYAPAGI.com, Trenggalek - Insiden hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Trenggalek, Jawa Timur kembali terbakar. Kali ini hutan pinus di Kecamatan Pule seluas 1,5 hektare hangus dilahap si jago merah itu.

Kebakaran yang melanda wilayah hutan Trenggalek bukan kali pertama. Menurut BPBD mencatat sudah 37 terjadi peristiwa kebakaran. Terakhir, kebakaran hutan pinus yang terjadi pada petak 34 Perhutani di Gunung Putan, Dusun Depok, Desa/Kecamatan Pule.

Baca Juga: Pemkab Trenggalek Dapat Bantuan Instalasi Air Bersih di 60 Titik

"Kejadiannya sore kemarin (Kamis, 26 Oktober), kami menerima laporan pukul 13.30 WIB dan api baru berhasil dipadamkan oleh tim gabungan sekitar pukul 15.00 WIB," jelas Kepala Pelaksana BPBD Trenggalek, Stefanus Triadi Atmono, Jumat (27/10/2023).

Menurutnya, memang selama musim kemarau tahun ini, telah terjadi 37 kali kebakaran hutan dan lahan. Wilayah yang terdampak meliputi 27 desa di 11 kecamatan.

"10 Kecamatan tersebut adalah Trenggalek, Pogalan, Gandusari, Kampak, Munjungan, Panggul, Dongko, Tugu, Karangan dan Kecamatan Pule," jelasnya.

Sementara itu, saat proses pemadaman memang membutuhkan waktu lebih lama. Sebab, kobaran api membakar ilalang dan pohon pinus. 

Baca Juga: Program PTSL Sasar 14 Desa di Trenggalek

"Getah pinus kalau terbakar agak sulit dipadamkan," ujarnya.

Dengan peralatan manual, petugas gabungan akhirnya berhasil memadamkan api. Pada saat kebakaran membesar, petugas juga mengupayakan pembuatan sekat agar api tidak menjalar ke lokasi lain.

"Apalagi lokasi kebakaran dekat pemukiman penduduk," imbuhnya.

Baca Juga: Bangunan Bekas Bengkel di Mojokerto Dilalap si Jago Merah, 3 Unit PMK Diterjunkan

Sementara itu, terkait kesiapsiagaan karhutla, petugas gabungan dari BPBD, damkar, polisi, TNI, Perhutani, LMDH dan masyarakat terus meningkatkan kewaspadaan.

"Berulang kali kami sampaikan ke masyarakat, jangan bakar-bakar di dekat hutan, karena kondisinya kering seperti ini. Api akan cepat menjalar dan membesar," imbau Triadi. trg-01/dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU