Wamendag: Industri Gim Online Berpotensi Dongkrak Devisa Negara

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 21 Feb 2024 12:58 WIB

Wamendag: Industri Gim Online Berpotensi Dongkrak Devisa Negara

i

lustrasi. Seorang pria memainkan game online. SP/ JKT

SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Indonesia saat ini tengah mengembankan industri gim online seperti China dan Korea Selatan, yang diharapkan mampu berdampak positif terhadap penambahan devisa negara secara signifikan.

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga menyampaikan, jika saat ini China dan Korea Selatan nyatanya sudah lebih dulu dalam hal pengembangan gim online. Kapitalisasi industri gim di China telah mencapai 15 juta dolar Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Dongkrak Wisata ‘Sport Tourism’, Kemenparekraf Galakkan Olahraga Air di Indonesia

"Itu devisa penghasilan buat kita kalau kita punya, bisa menciptakan, bisa mengembangkan game online," kata Jerry, Rabu (21/02/2024).

Melihat keberhasilan China dalam mengembangkan gim online tersebut, membuat Indonesia mulai gercep ambil kesempatan untuk ikut andil dalam menciptakan nilai tambah dari sebuah permainan. 

Sebagai contoh, hampir semua gim dapat diunduh secara gratis. Namun, untuk bisa melanjutkan pada level berikutnya, tidak sedikit yang mengenakan biaya tambahan.

Baca Juga: Kemenparekaf: Industri Film Berpotensi Besar Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Sehingga, para pengguna juga disuguhi dengan berbagai fitur berbayar untuk dapat meningkatkan kekuatan ataupun membeli aksesoris permainan lainnya. Meski harus mengeluarkan biaya tambahan, para pengguna tidak keberatan untuk mengeluarkannya.

Hal itulah yang kemudian berpotensi besar untuk mendapatkan keuntungan, apalagi jika gim online buatan Indonesia digemari oleh pemain dari negara lain.

Baca Juga: Perkuat Sektor Pariwisata, Indonesia Berkolaborasi Dengan Jepang Untuk Tingkatkan Pariwisata

Sebelumnya, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengatakan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 19 Tahun 2024 tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional mampu memperkuat ekosistem industri gim nasional.

"Inilah kekuatan kita, ada potensinya tapi harus diperkuat supaya bisa menjadi pemain di negeri sendiri, lebih dominan dan juga tentunya bisa global," ujar Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf Nia Niscaya. jk-02/dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU