Mike Tyson Kembali ke Ring, Hadapi Petinju 31 Tahun Lebih Muda Darinya

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 08 Mar 2024 20:57 WIB

Mike Tyson Kembali ke Ring, Hadapi Petinju 31 Tahun Lebih Muda Darinya

SURABAYAPAGI.COM, New York - Siapa yang tak kenal Mike Tyson, petinju kelas berat yang pernah berjaya di tahun 1980-1990an. Meski kini telah pensiun, petinju yang dijuluki 'Si Leher Beton' ini akan comeback di ring tinju. Tak tanggung-tanggung, di usia ke-58 tahun, Mike Tyson akan meladeni petinju muda sekaligus YouTuber AS, Jake Paul, yang usianya selisih 31 tahun dari Tyson.

Duel tinju beda generasi ini rencananya bakal dihelat pada tanggal 20 Juli 2024 mendatang di AT&T Stadium Texas, Amerika Serikat, yang menjadi markas klub NFL Dallas Cowboys. Dan akan disiarkan secara langsung melalui tayangan berbayar platform digital, Netflix.

Baca Juga: Dustin Poirier dan Justin Gaethje Duel Rebutkan Gelar Istimewa

Tyson yang kini berusia 57 tahun mengaku sangat terkesan dengan keberanian dan penampilan Paul meski ia baru di level petinju pemula.

"Dia (Paul) berkembang secara signifikan sebagai petinju selama bertahun-tahun, jadi akan sangat menyenangkan melihat apa yang bisa dilakukan oleh seorang anak yang memiliki kemauan, ambisi dan bakat untuk menjadi bintang," kata Tyson.

Sebelum menghadapi Jake Paul, Mike Tyson juga pernah kembali tampil di atas ring tinju setelah pensiun.

Hal itu terjadi saat petinju berjuluk Si Leher Beton tersebut bertanding menghadapi Roy Jones Jr. Pertandingan melawan Roy Jones Jr itu digelar pada medio 2020 silam. Saat itu, Tyson dan Jones Jr mengakhiri laga dengan hasil sama kuat alias imbang.

Ia mengaku tak sabar untuk memukul KO Jake Paul. "Saya menantikan untuk bisa memasuki ring bersama Jake Paul di Texas," lanjut Mike Tyson dikutip dari Boxing News24.

 

Kenal dengan Jake Paul

Mike Tyson tak lupa dengan Jake Paul yang mulanya masih merintis nama sebagai petinju.

Jake Paul sempat menjadi salah satu petarung yang tampil dalam ajang comeback Mike Tyson pada 2020 lalu.

Saat itu, petinju berjuluk The Problem Child masih menghadapi atlet yang kurang diperhitungkan. Kala itu ia berhadapan dengan mantan pebasket, Nate Robinson.

Sang Problem Child mampu memukul KO Nate Robinson pada ronde kelima.

"Ini adalah serangkaian pertarungan unik yang sangat menyenangkan untuk disaksikan. Dia (Jake Paul) mengawali langkah di dunia tinju saat bertarung di pertarungan saya melawan Roy Jones. Kini, saya berniat memukul KO dirinya," ujar Tyson.

Kemungkinan, pertandingan tinju antara Jake Paul dan Mike Tyson akan digelar dalam cakupan eksebisi. Pasalnya keduanya memiliki bobot badan yang berbeda. Jake Paul terbiasa bertarung di kelas cruiserweight.

Baca Juga: Ditawari Duel Mike Tyson, Tyson Fury Ogah - ogahan

Sementara itu Mike Tyson dikenal sebagai petinju kelas kakap di divisi kelas berat atau heavyweight. Bahkan, Si Leher Beton pernah dua kali menjadi juara kelas berat saat masih ada di masa jayanya.

Mike Tyson sendiri memiliki rekor bertanding 50-6 sebelum pensiun pada 2005 silam. Saat pensiun tahun 2005, Mike Tyson juga kalah dari Kevin McBride, petinju Irlandia. Namun, kekalahan yang paling legendaris dan menyisakan sejarah, yakni saat Tyson harus kalah dua kali dari petinju gaek Evander Holyfield. Partai pertama Tyson vs Holyfield terjadi pada 9 November 1996. Saat itu, Tyson kalah TKO di ronde 11.

Sementara saat rematch Tyson vs Holyfield jilid II, Tyson membuat gempar seluruh pecinta tinju dunia. Di ronde ketiga, Tyson yang kalah postur dari Holyfield, menggigit kuping Holyfield  yang membuat dirinya didiskualifikasi.

Sedangkan, bagi Jake Paul, sebelum menghadapi Tyson, Jake Paul sudah sempat berduel melawan Floyd Mayweather pada 2021.

Jake Paul memiliki rekor 9-1 dengan enam KO, termasuk saat mengalahkan Ryan Bourland dan Andre August dalam dua pertarungan terakhirnya.

Paul sendiri menyatakan keinginan untuk menghadapi Tyson saat dirinya menjadi petinju undercard, saat Mike Tyson mengalahkan Roy Jones Jr dalam sebuah ekshibisi pada November 2020 lalu. Saat itu Jake Paul mengalahkan eks pebasket NBA, Nate Robinson.

"Saya maju menghadapi Tyson untuk melihat apakah saya bisa mengalahkan salah satu petinju paling terkenal dan ikon terbesar dalam dunia tinju," kata Paul, seperti dikutip dari BoxingScene.com, Jumat (8/3/2024).

Baginya, lanjut Jake Paul, pertandingan melawan mantan Juara Dunia kelas berat itu, menjadi pertarungan terbesar selama dirinya menjadi petinju profesional. "Ini akan menjadi pertarungan terbesar sepanjang umur saya. Karena kami akan menampilkan pertarungan terbesar di stadion NFL terbesar di AS, disiarkan secara langsung, di platform streaming terbesar di dunia. Ini diluar perkiraan saya," lanjut Paul.

Baca Juga: Abaikan Persahabatan, Natasha Jonas Siap Lawan Chantelle Cameron

 

Netflix Siarkan Sisi Lain Tyson

Partai Tyson vs Jake Paul yang disiarkan di Netflix ini, juga akan menyiarkan kisah dan kehidupan Mike Tyson diluar ring tinju. Salah satunya kisah tragis hidup Mike Tyson selepas pensiun yang sempat terpuruk.

Ini diungkapkan salah satu pemerhati tinju dunia, Elliot Worsell dari Boxingnewsonline.com. "Bagi Tyson, ini sebuah kisah tragis, dengan banyak momen dramatis sepanjang hidupnya. Pertarungan dengan Paul ini hanya mewakili babak terbaru dalam kisah hidupnya yang penuh momen-momen serupa," ungkap Elliot Worsell dalam tulisannya.

Ia juga mengatakan Jake Paul hanya sebagai "YouTuber" yang sejauh ini belum terbukti bisa mengalahkan petinju profesional sebenarnya.

"Duel ini penanda jelas bahwa apa yang diperlukan dewasa ini adalah profil dan pengaruh. Jake Paul dan para 'influencer' lain menunjukkan bahwa apa yang dibutuhkan hanyalah berdandan sedikit, beri diri Anda sebuah gelar, dan Anda akan terlihat jadi sebuah sosok," tambahnya.

Mike Tyson sendiri masih jadi figur besar di dunia tinju berkat masanya menjadi juara kelas berat dari 1986 sampai 1990 dan lagi pada 1996. Dirinya kini juga sering terlihat di sisi ring dan sesi timbang badan duel-duel tinju terbesar dunia. rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU