Bersyukur Bergabung dan Dukung Prabowo, AHY: Coba Masih di Tempat yang Lama, Hancur Lebur Betul

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 24 Mar 2024 15:19 WIB

Bersyukur Bergabung dan Dukung Prabowo, AHY: Coba Masih di Tempat yang Lama, Hancur Lebur Betul

i

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersyukur bisa bergabung bersama di Koalisi Indonesia Maju (KIM). SP/ tangkapan layar X@AgusYudhoyono

SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut, keputusan partainya mendukung capres Prabowo Subianto adalah jalan terbaik. Menurutnya, jika Demokrat tetap mendukung capres Anies Baswedan maka akan hancur lebur.

AHY menilai, saat ini koalisi perubahan sudah mulai goyang seperti contohnya NasDem. Menurutnya, jika Demokrat tetap di koalisi perubahan pasti akan ditinggalkan.

Baca Juga: Demokrat Buka Penjaringan Bacawali Kota Kediri, Nama Vinanda Masuk Dalam Daftar

"Kita tahu, belum selesai semua sudah kesana kemari, kalau kita di sana kemarin kita ditinggalkan sendiri, yang lain sudah kemarin-kemarin karena kita tidak mudah menyatakan begitu-begitu, betul kan?" ucap AHY saat bukber bersama Demokrat di hotel kawasan Jakarta, Sabtu (23/03/2024).

"Dapat saya simpulkan ini semua adalah jalan terbaik yang diberikan Allah SWT kepada kita semua, banyak sekali hikmahnya sekali lagi kita bayangkan coba kita masih di tempat yang lama, hancur lebur betul?" imbuhnya.

Ia pun menyinggung bahwa koalisi sebelumnya tak solid karena sebelum hasil pemilu resmi dibacakan sudah melakukan manuver politik. 

Baca Juga: Demokrat Buka Penjaringan Bacawali Kota Kediri, Nama Vinanda Masuk Dalam Daftar

“Kita tahu, (pemilu) belum selesai semua sudah ke sana ke mari. Kalau kita di sana kemarin, kita ditinggalkan sendiri,” tutur dia. 

Dia menuturkan, meski kader mungkin kecewa dengan hasil pileg, tapi perlu disyukuri Demokrat berada di koalisi pemenang Pilpres 2024. Dengan bergabungan besama KIM, Demokrat bisa kembali masuk pemerintahan.

"Alhamdulillah Tuhan dengan caranya menuntun kita bersama Pak Prabowo. Artinya kita mungkin merasa kecewa dengan perolehan kita di dalam pileg, tapi kita menang dalam upaya kembali ke pemerintahan nasional dan ikut berkontribusi untuk memperjuangkan hak-hak rakyat," tutur putra sulung SBY itu.

Baca Juga: Prabowo tak Nyatakan Jamin Kebebasan Pers, Cuma Pengetahuan

Diketahui sebelumnya, AHY sempat didorong oleh Demokrat agar bisa maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Anies Baswedan. Kala itu, Demokrat masih menjadi bagian dari Koalisi Perubahan bersama Partai Nasdem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). 

Namun, Anies tiba-tiba dideklarasikan oleh Partai Nasdem maju sebagai capres bersama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar. Situasi itu membuat Demokrat angkat kaki dari Koalisi Perubahan pada awal September 2023. jk-06/dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU