SURABAYA PAGI.COM, Mojokerto - Pj Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkot Mojokerto agar dapat mendonorkan darahnya.
“Saya mengajak kepada seluruh ASN Pemkot Mojokerto untuk menyumbangkan darahnya ke PMI agar stok darah terus aman dan tersedia. Jadi, siapa saja yang membutuhkan darah dapat mengambil di PMI," ujar Mas Pj Ali saat meninjau kegiatan donor darah bagi ASN lingkungan Pemkot Mojokerto di Pendopo Sabha Mandala Tama, Balai Kota Mojokerto, Jumat (19/4/2024).
Baca Juga: Pj Wali Kota Mojokerto Meminta P3K Jadi 'Enable Leader' Pemimpin Dari Segala Pemungkin
Seruan Mas Pj ini bukan tanpa sebab, pasalnya stok darah yang ada di PMI kian menipis usai lebaran. Bahkan stok untuk golongan darah tertentu hanya tersisa beberapa kantong saja. Hal ini membuat masyarakat yang membutuhkan darah menjadi sangat terkendala.
“Jika setiap ASN rutin mendonorkan darahnya tentu saja tidak akan ada lagi warga Kota Mojokerto yang kesulitan mencari pendonor, jika sewaktu-waktu dibutuhkan. Saya harap, sebagai ASN kita peduli dengan permasalahan tersebut, sehingga masyarakat akan sangat terbantu,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua PMI Kota Mojokerto, Ika Puspitasari mengapresiasi upaya Pj Wali Kota Ali Kuncoro yang menggerakkan seluruh ASN Pemkot Mojokerto untuk berdonor darah.
"Terima kasih sudah didukung sama Mas Pj sehingga pelaksanaan donor darah bagi ASN hari ini bisa memenuhi target 100 kantong," ujarnya.
Ning Ita sapaan khas Ika Puspitasari merinci, per hari ini stok darah PMI tersisa 159 kantong. Terdiri dari golongan darah O sebanyak 22 kantong, A sebanyak 48, B sebanyak 73 kantong dan AB sebanyak 16 kantong.
"Stok menipis karena sejak dari puasa Ramadhan hingga lebaran kemarin terjadi penurunan pendonor darah. Disamping juga tingginya permintaan akibat melonjaknya kasus DBD di wilayah Kabupaten dan Kota Mojokerto," ungkapnya.
Baca Juga: Kanjeng Djimat Kota Mojokerto Masuk Nominasi Kampung KB Tingkat Nasional
Ia berharap dengan kegiatan donor darah bagi ASN bisa mencukupi permintaandarah untuk beberapa rumah sakit. Diantaranya rumah sakit di wilayah Kabupaten Mojokerto, Gresik, Sidoarjo, dan Jombang yang mulai meningkat. Dwi
Editor : Redaksi
