SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Bill Gates mengumumkan perceraiannya dengan Melinda setelah 27 tahun lamanya menjalani kehidupan rumah tangga.
Baca Juga: Tentara Bayaran WNI di Ukraina, Bisa Propaganda Rusia
Bersumber dari Forbes, hampir dua tahun setelah perceraian orang terkaya di dunia, Jeff Bezos dan MacKenzie Bezos, Bill dan Melinda Gates memutuskan untuk bercerai.
Berita ini cukup mengejutkan karena pasangan filantropi ini dikenal harmonis dan jauh dari berita-berita miring. Bahkan baik Bill Maupun Melinda sering menunjukkan kekaguman pada masing-masing pasangan.
Bill dan Melinda acap kali membagikan bagaimana mereka saling menghormati dan bekerjasama baik dalam rumah tangga maupun saat bekerja di yayasan yang mereka dirikan.
Melalui cuitan di Twitter miliknya, Gates menyampaikan bahwa dia dan sang istri memutuskan untuk berpisah. Dalam cuitannya, Bill mengatakan ia dan Melinda sudah tidak bisa lagi hidup bersama sebagai pasangan.
Perceraian pasangan itu akan berdampak pada industri teknologi, portofolio bisnis dan real estat yang luas juga termasuk bidang kesehatan global, kebijakan perubahan iklim, masalah sosial dan kesetaraan bagi wanita.
Awal Bertemu Hingga Alasan Berpisah Karena Masa Sulit
Dilansir dari The News York Times, Bill dan Melinda Gates telah mengalami beberapa kali masa sulit dalam sepanjang pernikahan mereka. Dalam kesempatan lain pada 2019, dalam wawancara Melinda dengan Sunday Times of London menceritakan keraguannya tentang nasib pernikahannya dengan Bill.
“Ketika dia mengalami kesulitan membuat keputusan tentang menikah, dia sangat jelas bahwa ini bukan tentang saya, ini tentang, 'Bisakah saya mendapatkan keseimbangan yang tepat antara pekerjaan dan kehidupan keluarga?'”cerita Melinda.
Pada 2020, merupakan titik balik bagi Bill dan Melinda Gates dimana Bill mengundurkan diri dari Microsoft untuk fokus pada Bill dan Melinda Gates Foundation. Meski telah memutuskan untuk berpisah Bill dan Melinda tetap berkomitmen untuk menjalankan Bill dan Melinda Gates Foundation bersama.
“Kami terus berbagi keyakinan dalam misi itu dan akan melanjutkan pekerjaan kami bersama di yayasan, tetapi kami tidak lagi yakin kami dapat tumbuh bersama sebagai pasangan dalam fase kehidupan kami selanjutnya,” jelas Bill dan Melinda Gates.
Meskipun tidak lagi terikat sebagai pasangan suami istri, Bill dan Melinda sepakat untuk tetap bekerja bersama di yayasan yang mereka dirikan.
Gates juga meminta masyarakat memberikan ruang privasi berkaitan dengan kehidupan mereka yang baru.
Bill dan Melinda, melansir dari Business Insider, pertama kali bertemu saat mereka masih bekerja di Microsoft.
Mereka pertama kali bertemu pada tahun 1987, saat Melinda bekerja di perusahaan milik Bill sebagai produk manager. Pada saat itu Melinda baru empat bulan bekerja dan mereka bertemu di New York saat makan malam perusahaan.
Beberapa bulan setelah pertemuan pertama mereka, Bill mengajak Melinda untuk berkencan. Awalnya Melinda menolak sebelum akhirnya memutuskan untuk menerima ajakan Bill untuk berkencan.
Mereka berpacaran selama 7 tahun lamanya sebelum memutuskan menikah pada 1 Januari 1994 di Pulai Lanai, Hawaii.
Baca Juga: UNESA Gandeng Universitas Islam Madinah Perkuat Mutu Pendidikan dan Jaringan Internasional
Acara pernikahan mereka diselenggarakan tertutup, bahkan Bill menyewa seluruh kamar hotel dan helikopter lokal untuk mencegah adanya tamu tidak diundang.
Pembagian Kekayaan, Anak-anak Bill Gates Tak Diberi Banyak Warisan
Namun yang membuat publik lebih penasaran, adalah terkait pembagian harta diantara keduanya. Bill dan Melinda Gates tercatat memiliki kekayaan sebesar 146 miliar dollar AS atau setara Rp 2.117 triliun (kurs Rp 14.500) yang dipertaruhkan dalam perceraian itu.
Di sisi lain, pembagian kekayaan Bill dan Melinda sepertinya akan lebih rumit karena sumber kekayaan mereka yang terpencar.
Kekayaan bersih Bill Gates berasal dari Microsoft. Tapi sahamnya di Microsoft, diprediksi kurang dari 20 persen dari total aset yang dimilikinya. Lantaran selama bertahun-tahun, ia sudah mengalihkan sahamnya ke yayasan.
Namun, pasangan ini memiliki dua anak perempuan dan satu anak laki-laki. Bill terkenal dengan pola asuhnya yang tidak mengizinkan putra dan putrinya memiliki ponsel hingga umur 14 tahun.
TED menulis, Gates tidak memberikan banyak warisan kepada anak-anak mereka.
Bill mengatakan jika warisan yang dia berikan cukup untuk mereka melakukan apapun namun tidak terlalu banyak sehingga mereka bisa berfoya-foya tanpa melakukan pekerjaan.
Dirikan Yayasan Kemanusiaan Non-Profit Bersama Sang Istri
Baca Juga: Pesawat Japan Airlines Tabrak Pesawat, 400 Penumpang Selamat
Pasangan Bill dan Melinda memiliki ketertarikan yang sama terhadap kemanusiaan. Hal inilah yang membuat mereka mendirikan yayasan kemanusiaan bernama The Bill & Melinda Gates Foundation.
Akar dari berdirinya organisasi ini berasal dari perjalanan Bill dan Melinda ke Afrika pada tahun 1993 setelah mereka bertunangan.
Saat itu, pasangan ini melihat bagaimana masyarakat masih banyak yang hidup di garis kemiskinan. Melihat fakta ini, Bill dan Melinda kemudian berdiskusi bagaimana cara berbagi dengan kekayaan yang mereka miliki.
Menurut Melinda, sangat tidak adil jika mereka (Bill dan Melinda) memiliki banyak sekali harta namun masih banyak jutaan masyarakat yang hidup dalam garis kemiskinan.
Bersumber dari Forbes, organisasi amal milik Bill dan Melinda didirikan pada tahun 2000 dan fokus pada peningkatan kesehatan dan kesetaraan hidup masyarakat dunia.
Bill Gates memutuskan untuk fokus menjalankan yayasan miliknya dan mundur sebagai CEO Microsoft pada tahun 2008.
The Bill & Melinda Gates Foundation terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dunia. Saat pandemi Covid-19 pecah pada tahun 2020 lalu, yayasan ini menyumbangkan sebanyak US$ 1,75 miliar untuk penanganan virus Corona.
Tercatat per Januari 2021, Bill dan Melinda telah menyumbangkan kekayaan mereka sebanyak US$ 29 miliar untuk kemanusiaan.ds/bn/ny
Editor : Moch Ilham
