BKN Anugerahi Penghargaan Utama Untuk Kabupaten Lamongan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 09 Jun 2023 11:33 WIB

BKN Anugerahi Penghargaan Utama Untuk Kabupaten Lamongan

i

Bupati saat menerima penghargaan dari Plt Kepala BKN Bima Haria. SP/MUHAJIRIN KASRUN

SURABAYAPAGI.com, Lamongan - Kabupaten Lamongan menerima anugerah utama dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) award 2023, karena mampu menerapkan implementasi Norma Standar Prosedur dan Kriteria (NSPK) Manajemen ASN Terbaik, dan penghargaan langsung diterima oleh bupati Yuhronur Efendi. 

Plt Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria menyebutkan, penghargaan diberikan Kabupaten Lamongan karena kepatuhan daerah dalam menerapkan manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN) sesuai dengan NSPK. 

Baca Juga: Kupatan Tanjung Kodok, Lestarikan Tradisi dan Promosi Wisata Lamongan

Dimana didalamnya terdapat 18 elemen diantaranya penyusun dan penetapan kebutuhan ASN, pengadaan ASN, pengangkatan ASN, pangkat, mutasi, jabatan, pengembangan karir, pola karir, penggajian, tunjangan, fasilitas, penghargaan, jaminan pensiun, jaminan pensiun dan jaminan masa tua, perlindungan, penilaian kinerja, cuti, kode etik, disiplin, pemberhentian, dan pensiun.

Disebutkan olehnya, ia menekankan bahwa ASN harus bisa survive tema yang ditetapkan BKN yakni Talent Management 2030: Smart, Agile, Empathy. Untuk dapat merealisasikan tema tersebut maka ASN tidak hanya butuh level pemikiran yang rasional, namun juga dibarengi dengan action agar berdampak nyata kepada masyarakat.

Baca Juga: Hari Pertama Masuk, Layanan Publik Lamongan Mulai Beroperasi

"ASN harus memiliki pemikiran yang smart future dengan menyeimbangkan level pemikiran yang rasional dengan action yang maksimal," tegas Bima, Jumat (09/06/2023).

Hadir pada kesempatan siang hari ini, Gubernur Provinsi Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menambahkan agar manajemen ASN lebih open minded. Maksud dari pernyataan tersebut adalah, manajemen ASN harus didasari kebutuhan bukan keinginan. Jadi pengadaan, mutasi maupun promosi pada ASN harus berdasarkan passion agar dapat dirasakan kinerjanya.

"Saya masih melihat ada ASN yang di pindah tugas karena keterpaksaan keinginan yang mana tidak sesuai dengan passionnya. Ke Depan kita harus melakukan proses yang lebih efektif lagi agar dapat mengikuti kemajuan global yang semakin cepat.

Baca Juga: Atasan dan Bawahan Ini Saling Berhadapan, "Partai" ASN Akhirnya Terbelah

Sementara itu Bupati Yuhronur Efendi mengatakan kinerja ASN sangat berpengaruh terhadap kepuasan dan kesejahteraan masyarakat, karena sesuai dengan employer branding ASN yakni "bangga melayani bangsa" serta core value yang ditetapkan yaitu BerAKHLAK  (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif).

"Kompetensi ASN sangat berpengaruh terhadap kecepatan perubahan di daerah, yang mana perubahan tersebut akan melahirkan kepuasan dan kesejahteraan bagi masyarakat. Maka ASN dituntut untuk selalu menerapkan core value setiap menjalankan tugas serta selalu menambah kompetensi diri," pungkasnya. jir

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU