SURABAYAPAGI.COM, Mojokerto - Sebuah mobil Suzuki Ertiga nopol F 1254 UT ringsek di Jalan Raya Desa Kembangringgit, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto. Kendaraan berpenumpang tiga orang ini menabrak sebuah truk muatan tujuh gelondong kertas.
Mobil Suzuki Ertiga nopol F 1254 UT ini dikendarai Ahmad Fatahilah (19) warga Dusun Sengon, Desa Bandarasri RT 04 RW 03, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Mobil Suzuki Ertiga nopol F 1254 UT membawa dua orang penumpang, Gimana (72) dan Sujiati (70).
Baca Juga: Polda Jatim: Angka Laka Lantas Turun 43 Persen
Mereka diketahui hendak menuju rumah sakit untuk berobat. Namun saat sampai di lokasi kejadian, mobil Suzuki Ertiga nopol F 1254 UT yang berjalan dari timur ke barat tersebut tiba-tiba hilang kendali dan oleng ke kanan. Mobil Suzuki Ertiga nopol F 1254 UT melewati marka jalan.
Dari arah berlawanan muncul kendaraan truk nopol W 9785 PE muatan tujuh gelondong kertas yang dikemudikan Firmansyah Muhamad (44) warga Dusun Jetak, Desa Watukenongo RT 02 RW 01, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto. Karena jarak antara kedua kendaraan sudah dekat sehingga akhirnya kedua kendaraan bertabrakan.
Baca Juga: Ratusan WBP Lapas Mojokerto Terima Remisi Khusus Idul Fitri
Kanit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto, Iptu J Wihandoko mengatakan, kecelakaan lalu-lintas tersebut terjadi pada, Kamis (8/12/2022) sekira pukul 08.30 WIB. "Kecelakaan terjadi antara mobil Suzuki Ertiga dan truk muatan kertas," ungkapnya.
Masih kata Kanit, akibat kecelakaan tersebut pengendara mobil Suzuki Ertiga nopol F 1254 UT mengalami luka patah pada bahu tangan sebelah kanan. Sementara dua penumpang mobil Suzuki Ertiga nopol F 1254 UT mengalami luka pada bagian kepala.
Baca Juga: Dorong Daya Beli Masyarakat, Kejaksaan dan Pemkot Mojokerto Sinergi Gelar Bazar Sembako Murah
"Ketiga korban di RS Mawadah Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Penyebab kecelakaan diduga pengendara mobil Suzuki Ertiga nopol F 1254 UT kurang hati-hati dan tidak menguasai kendaraannya sehingga berjalan terlalu ke kanan," katanya. Dwi
Editor : Moch Ilham
