SURABAYAPAGI.com, Sidoarjo - Dalam rangka memutus rantai penyebaran Covid-19, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menargetkan proses vaksinasi terhadap pedagang pasar akan diselesaikan sebelum Hari Raya Idul Fitri. Pedagang ikut divaksinasi karena rentan terpapar Covid-19. Saat ini sudah sebanyak 1.200 Pedagang tradisional Pasar Baru Porong Sidoarjo, menjalani vaksinasi Covid-19.
Pelaksanaan vaksinasi ini dilakukan di areal Pasar Baru Porong yang baru selesai dibangun pasca kebakaran beberapa tahun lalu. Dari 1.200 pedagang yang divaksin, dibagi dua gelombang. Gelombang pertama sebanyak 600 pedagang sedangkan gelombang kedua sebanyak 600 pedagang.
Baca Juga: Proyek Miliaran Tak Transparan, Anggaran Desa Penambangan Diduga Diselewengkan
dr Anis Mahmudah sebagai penanggungjawab pelaksanaan vaksinasi dari Puskesmas Porong mengaku kegiatan ini melibatkan 60 tenaga medis. Dari Puskesmas Porong 40 tenaga medis, serta dibantu 20 tenaga medis dari RS Bhayangkara Pusdiklat Sabhara Porong.
"Hari ini vaksin tahap pertama khususnya para pedagang pasar Porong. Untuk vaksin AstraZeneca tahap dua rencana 16 Mei. Para pedagang ikut divaksinasi karena mereka dinilai rentan terpapar Covid-19. Dalam pelaksanaan vaksinasi di pasar tradisional ini kami dibantu dari pihak RS Bhayangkara Pusdik Porong " kata Anis, Minggu (4/4/2021).
Baca Juga: Kades dan Pimpinan DPRD Sidoarjo Disomasi Pembeli Tanah
Sementara itu menurut Wakilah (53) pedagang Pasar Baru Porong mengaku merasa lega sudah menjalani vaksinasi. Mesti sebelum di vaksin merasa takut, dan cemas, karena dirinya sangat takut dengan jarum suntik.
"Alhamdulillah sudah vaksin, meski dengan AstraZeneca, dengan vaksin ini semoga bermanfaat bagi kesehatan kami," kata Wakilah.
Baca Juga: Gus Muhdlor Gelar Open House untuk Masyarakat, 15.000 Porsi Makanan Disiapkan
Selain itu, hal serupa juga disampaikan oleh Basori. Dia mengaku merasa cemas sebelum divaksin. Karena dirinya sudah merasa berusia lanjut. Namun saat divaksin pertama kali, tidak ada efek. "Saya sudah vaksin di hari pertama, setelah di vaksin tidak ada efek apapun," jelas Basori.
Dilain sisi, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali juga minta para pedagang tidak perlu ragu dan khawatir karena vaksin yang diberikan pemerintah ini aman dan halal. Pedagang diminta memanfaatkan kesempatan vaksinasi ini dengan baik. Karena sudah banyak yang menerima vaksin dan tidak ada masalah. Dsy8
Editor : Redaksi
