Jika Dikelola Profesional, Wakaf Bisa Topang Ekonomi Lamongan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 29 Jul 2020 16:20 WIB

Jika Dikelola Profesional, Wakaf Bisa Topang Ekonomi Lamongan

i

Ketua BWI Pusat Prof Muhammad Nuh dan bupati Fadeli saat memberikan ucapan selamat kepada pengurus BWI Lamongan yang baru dilantik. FOTO:SP/MUHAJIRIN KASRUN

SURABAYA PAGI, Lamongan - Jika wakaf dikelola secara profesional berpotensi menopang pertumbuhan perekonomian masyarakat Lamongan bahkan Nasional, karena penduduknya adalah masyarakat Muslim.

Hal itu disampaikan oleh Bupati Lamongan, Fadeli pada acara Pengukuhan Pengurus Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Kabupaten Lamongan Masa Jabatan 2019-2022 di Ruang Gajah Mada Pemkab Lamongan, Rabu (29/7/2020).

Disebutkan olehnya, wakaf ini kedepannya untuk manfaatnya untuk pembangunan Sekolah, Musholla maupun Pesantren. "Saya berharap kepada pengurus yang baru dilantik kedepannya dapat meningkatkan lagi kesadaran masyarakat untuk berwakaf," harapnya.

Sementara itu, pengukuhan yang dilakukan langsung oleh Ketua BWI Pusat Prof Muhammad Nuh diterapkan dengan protokol kesehatan, yakni tetap memakai masker, menggunakan hand sanitizer, serta menjaga jarak aman.

Dalam sambutannya, Nuh mengamini apa yang disampaikan Bupati Fadeli, ia menjelaskan dampak besar jika masyarakat Indonesia berwakaf. Menurutnya, dengan wakaf dapat menambah surplus di akhirat kelak.

“Dengan berwakaf, infak dan shodaqoh berapapun itu insyaallah dapat menambah surplus kebaikan kita diakhirat,” ungkapnya.

Nuh juga mengajak masyarakat Lamongan untuk tetap bersyukur di tengah pandemi Covid-19 ini. Dimana saat ini tersirat makna runtuhnya keangkuhan yang awalnya individualis perlahan-lahan peduli terhadap sesama. Dimana tetap menekankan prinsip saling memberi, menerima dan menghargai.

“Ditengah pandemi Covid-19 saat ini perlunya kita menekan ego keangkuhan, saatnya saling peduli antar sesama. Pandemi ini contoh nyata manfaat wakaf, pemerintah dapat menyisihkan dana atau sisa APBD, bahkan mungkin ada infaq, shodaqoh maupun wakaf dari ASN, nah itu dapat kita simpan, bisa untuk dana pandemi seperti sekarang ini atau beasiswa untuk anak-anak Lamongan,” imbuhnya.

Ketua BWI Kabupaten Lamongan terlantik Sisyanto berharap dukungan dari seluruh jajaran pemerintahan juga masyarakat Lamongan agar kepengurusan baru ini dapat menyelesaikan tugas kerja secara profesional.

“Mohon doa dan dukungan bapak Bupati beserta jajarannya, serta masyarakat Lamongan agar kepengurusan baru ini dapat menyelesaikan tugas kerja sebaik-baiknya dan secara profesional,” tukasnya.jir

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU